Semarak Pesta Laut Pantai Song Indramayu

banner 468x60

Indramayu | Mata Lensa Online.com

KPL Mina Sumitra Gelar Pesta Laut, Simbol Syukur Nelayan Karangsong Indramayu Ribuan warga padati Karangsong menyaksikan tradisi pesta laut (Nadran) yang digelar KPL Mina Sumitra simbol rasa syukur nelayan Karangsong di Kabupaten Indramayu Jawa Barat, Rabu (16/4/2025).

Kegiatan ini turut hadir, Wabup Indramayu H. Syaefudin, SH.MH, ketua KPL Mina Sumitra H. Darto, H. Cartisa, H. Suwarto, Forkopimda, Kapolres Indramayu AKBP Ari Setyawan Wibowo, SH., S.I.K, Perwakilan Dandim 0616 Indramayu, Yus Rusmadi, SE, para panitia Pesta Laut KPL Mina Sumitra Karangsong Indramayu, dan juga turut hadir Anggota PPA DPD IWOI INDRAMAYU, ibu Tati Sudiparwati

Kegiatan dua tahun sekali yang menjadi bentuk rasa syukur atas limpahan hasil laut ini berlangsung semarak, dengan kehadiran Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, yang turut mengikuti prosesi larung kepala kerbau ke tengah laut.

Ibu Tati Sudiparwati sejak pagi hari, menunggu acara akan di mulai, mengatakan “ribuan warga tumpah ruah memadati sepanjang jalan menuju muara Karangsong sebagai dermaga pelepasan, Arak-arakan meron yang membawa kepala kerbau diiringi oleh seni tradisional, tabuhan musik, serta tarian khas daerah menambah semarak suasana, Warga dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak dan lansia, tampak antusias menyaksikan jalannya prosesi yang penuh makna spiritual dan budaya ini, singkat ibu Tati.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Indramayu Syaefudin menyampaikan apresiasi atas kekompakan masyarakat dan nelayan Karangsong dan sekitarnya dalam menjaga tradisi leluhur. Ia menyebutkan bahwa Nadran tidak hanya menjadi bentuk syukur kepada Allah SWT, tetapi juga momentum memperkuat solidaritas dan identitas budaya masyarakat pesisir yakni semangat gotong royong.

“Tradisi Nadran ini adalah warisan budaya yang luar biasa. Semoga melalui kegiatan ini, semangat gotong royong dan kecintaan terhadap laut bisa terus hidup dan diwariskan kepada generasi muda. Hal ini sesuai dengan visi Indramayu Reang,” ujar Wabup dalam sambutannya.

Syaefudin berharap, setelah dilaksanakan prosesi Nadran para nelayan Karangsong dan sekitarnya semakin sejahtera karena hasil tangkapan menjadi meningkat. Pasangan Lucky Hakim dan Syaefudin menyatakan komitmennya untuk terus mendukung dan melestarikan tradisi Nadran sebagai bagian dari kekayaan budaya yang patut dijaga dan dipromosikan secara luas.

Seusai melepas prosesi dengan memecahkan kendi selanjutnya Wakil Bupati menaiki kereta kencana bersama ketua KPL Mina Sumitra Darto, dan sesepuh nelayan lainnya dan tokoh adat untuk membawa meron yang telah diisi kepala kerbau untuk dilarung di tengah laut. Diiringi deretan perahu nelayan lainnya, mereka berlayar menuju titik tengah laut tempat larung dilakukan. Prosesi ini menjadi puncak kegiatan Nadran yang disambut haru dan doa oleh warga yang menyaksikan dari bibir pantai.

Ketua KPL Mina Sumitra, Darto mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah ikut bersama dengan nelayan Karangsong untuk bersama-sama melestarikan Nadran ini.

Dengan dilaksanakannya Nadran ini diharapkan dapat meningkatkan tangkapan nelayan Karangsong yang pada akhirnya bisa berdampak pada kesejahteraan nelayan itu sendiri. Kegiatan Nadran Karangsong dimeriahkan dengan berbagai hiburan rakyat dan bazar UMKM lokal yang digelar di seputar KPL Mina Sumitra dan lainnya. “Dalam kegiatan mengantar meron kepala kerbau ini dan diikuti iring-iringan perahu kapal nelayan-nelayan yang dihias dan Alhamdulilah tidak ada kendala apapun, sukses. Selanjutnya kembali pulang dengan selamat,” pungkasnya. (S.Atin)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *